Belajar Jaga Kesehatan Sedari Dini Kelas 1 SDN 14 Pasaman

Penulis

  • Armita Sri Azhari Akademi Kebidanan Pasaman Barat
  • Nabila Isni Fatimah Akademi Kebidanan Pasaman Barat
  • Leni Febriani Akademi Kebidanan Pasaman Barat
  • Famela Yolanda Akademi Kebidanan Pasaman Barat
  • Rani Ayu Akademi Kebidanan Pasaman Barat
  • Endang Nana Akademi Kebidanan Pasaman Barat

Kata Kunci:

Cuci Tangan, Gosok Gigi, Sampah

Abstrak

Anak pada usia 0 sampai 12 tahun berada pada jenjang pendidikan anak usia dini dan pendidikan dasar. Usia 6-12 tahun masa pendidikan dasar, jika berpedoman pada perkembangan anak maka pada tahapan perkembangan anak maka, anak usia sekolah dasar dibagi menjadi 2 masa, yaitu usia 6-9 tahun masa kanak-kanak awal dan usia 10-12 tahun masa kanak-kanak akhir. Anak pada tahap usia ini memiliki karakteristik senang bermain, bergerak, berkerja dalam kelompok, dan senang merasakan sesuatu secara langsung. Praktik kebersihan anak-anak dilndonesia juga masih buruk, yaitu hanya 13% anak-anak antara usia lima dan empat belas tahun mencuci tangan dengan sabun setelah buang air besar, 14% mencuci tangan dengan sabun sebelum makan dan 35% cuci tangan pakai sabun setelah makan. Pendidikan kesehatan bagi anak bertujuan menambah kebiasaan hidup sehat agar dapat bertanggung jawab terhadap kesehatan diri sendiri dan lingkungannya serta ikut aktif dalam usaha-usaha kesehatan pada anak kelas 1 di SDN 14 Pasaman. Kegiatan pengabdian masyarakat kepada siswa/siswi SD N 14 Pasaman tentang jaga kesehatan sedari dini dilakukan selama 1 hari sabtu, 23 September 2023. Penyuluhan kesehatan berupa bagaimana cara menggosok gigi yang benar, bagaimana cuci tangan yang baik dan benar dan membuang sampah sesuai pada tempatnya.

Biografi Penulis

Armita Sri Azhari, Akademi Kebidanan Pasaman Barat

DIII Kebidanan

Unduhan

Diterbitkan

2024-01-31

Cara Mengutip

Azhari, A. S., Fatimah, N. I., Febriani, L., Yolanda, F., Ayu, R., & Nana, E. (2024). Belajar Jaga Kesehatan Sedari Dini Kelas 1 SDN 14 Pasaman. Jurnal Pengabdian Masyarakat Sedidi, 2(1), 5–8. Diambil dari https://journal.sehedi.com/index.php/jpms/article/view/15

Artikel paling banyak dibaca berdasarkan penulis yang sama